Jenis Ramen di Jepang
Anda penggemar ramen Jepang? Tahukah Anda bahwa ramen Jepang terdiri dari berbagai jenis? Yuk, mari simak artikel berikut.
Sejarah ramen
Karakteristik utama ramen adalah mi yang berkuah. Ramen berasal dari negeri Tiongkok, dan dibawa oleh para biksu ke Jepang pada era Muromachi (sekitar tahun 1336-1573). Pada era Meiji (sekitar tahun 1868-1912), ramen telah menjadi menu populer di Chinatown di Yokohama. Sekarang ini, ramen menjadi salah satu menu makanan Jepang yang paling diminati oleh orang Jepang maupun turis internasional.
Bahan utama pembuatan ramen
-
Mi
Pada dasarnya, mi pada ramen dibuat dengan mencampurkan tepung terigu, garam, air yang bersifat basa, dan telur. Kandungan gluten pada tepung terigu berfungsi sebagai perekat, dan mempunyai peran penting dalam pembentukan tekstur mi yang kenyal, padat, dan elastis. Terdapat berbagai bentuk mi pada ramen, antara lain: lurus, keriting, handmade, dan sebagainya. Bentuk mi tersebut disesuaikan dengan sup yang digunakan.
-
Sup
Sup ramen dibuat dengan cara merebus seafood, tulang ayam, tulang babi, dan sebagainya. Hasil rebusan tersebut ditambah dengan bumbu-bumbu pilihan, seperti kecap asin, miso, garam, dan masih banyak lagi.
Beberapa jenis ramen yang populer
札幌ラーメン Sapporo ramen (Hokkaido)
Ciri khas utama ramen ini adalah sup yang dibumbui dengan miso dan bawang putih yang pedas. Ramen ini juga dilengkapi dengan sayur-sayuran yang telah digongseng sebelumnya dengan minyak dan bawang putih yang banyak.
旭川ラーメン Asahikawa ramen (Hokkaido)
Sup pada ramen ini merupakan hasil rebusan ikan, tulang babi dan ayam, serta telah dibumbui dengan kecap asin. Biasanya mi yang dipakai adalah mi yang berbentuk tipis dan keriting.
喜多方ラーメン Kitakata ramen (Fukushima)
Keunikan dari ramen ini terdapat pada proses pembuatan sup-nya. Sup tulang babi dan ikan dibuat secara terpisah, dan hanya dicampurkan sesaat sebelum dihidangkan. Mi yang digunakan biasanya berbentuk datar, tebal, dan padat.
東京ラーメン Tokyo ramen (Tokyo)
Ciri khas utama ramen ini adalah sup yang berwarna transparan. Sup yang dibumbui dengan kecap asin ini terbuat dari hasil rebusan tulang ayam dan ikan kayu cakalang asap (Katsuo).
サンマーメン Sanmamen (Kanagawa)
Ramen ini populer di daerah Shonan dan Yokohama. Terdiri dari mi yang tipis dan dibumbui dengan garam dan kecap asin, sup pada ramen ini kental dan dilengkapi dengan sayur-sayuran yang telah digongseng.
博多ラーメン Hakata ramen (Fukuoka)
Ramen ini banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Mi pada ramen ini biasanya tipis dan lurus. Sup pada ramen ini berwarna putih, dan terbuat dari hasil rebusan tulang babi dan sayur-sayuran.
熊本ラーメン Kumamoto ramen (Kumamoto)
Ciri khas dari ramen ini adalah sup yang berwarna putih dan kental. Sup tersebut dibuat dari hasil rebusan tulang babi dan ayam. Mi yang dipakai biasanya berbentuk lurus dengan ketebalan sedang.
Kesimpulan
Wah, ternyata banyak sekali jenis ramen di Jepang ya! Untuk Anda yang beragama Islam, Anda tidak perlu takut sewaktu makan ramen di Indonesia. Ini dikarenakan beberapa restoran telah mengubah bahan dasarnya untuk menyesuaikan dengan lidah orang Indonesia, dan juga untuk bisa dinikmati oleh masyarakat Muslim. Namun demikian, alangkah baiknya Anda bertanya dahulu kepada penjaga restoran sebelum menyantapnya. Dan untuk Anda yang ingin menikmati ramen langsung di Jepang, ayo segera atur perjalanan Anda. Jiadvisor menyediakan jasa tur unik dan tur pribadi, loh! Hubungi kami sekarang juga.